Sunday, July 7, 2013

Versi Teks Naruto Chapter 637

_______________ _______________ __________
_______________ ________
Sebelumnya : Naruto Chapter 636
Sambil membentuk suatu segel, Obito terus
berteriak. Sementara itu, Madara terlihat
tenang-tenang saja. "Obito, sejak awal kau
memang kupersiapkan untuk nanti
menghidupkanku kembali." ucap Madara.
Saat itu, Obito yang baru saja diselamatkan
oleh Madara tua sempat bertanya, "Apa kau
yang sudah menyelamatkanku, pak tua??
Terimakasih.." kemudian, Madara waktu itu
membalas, "Masih terlalu dini untuk
berterimakasih padaku. Suatu hari nanti..."
"Kau akan membayarnya." ucap Madara saat
ini. Yah, saat inilah Obito dipaksa untuk
membayar budi Madara dulu. Setelah dulu
Madara menyelamatkannya, Kini ia mau
Obito juga membantunya untuk hidup
kembali.

Naruto Chapter 637 - Jinchuriki Juubi
Teks Version by Beelzeta

"Madara mengendalikannya dengan
charkanya.." ucap Hashirama dalam hati.
"Apa itu... kinjutsu Rikudou, Rinne Tensei??
Kita tak boleh membiarkannya hidup
kembali." lanjut Hashirama.
"Anak-anak, kalianlah yang paling dekat
dengannya, hentikan jutsu dari orang yang
ada di atas Juubi itu, sekarang!!" teriak
Hashirama pada Naruto dan yang lainnya.
Sasuke langsung menerobos, seolah ingin
segera menyelesaikannya sendiri. "Tunggu,
Sasuke!!" teriak Naruto.
"Begitu ya, sekarang aku mengerti.." ucap
Minato.
Di sisi Hashirama, ia kembali menciptakan
beberapa bunshin kayu. "Ini adalah batas
berapa banyak aku bisa menciptakan
bunshin dalam keadaan seperti ini.."
pikirnya. Untuk diingat, para kage masih
sedang membentuk segel untuk menahan
kurungan.
"Kagebunshin no Jutsu!!" Tobirama juga
mengeluarkan bunshin. "Hanya dua, inilah
yang terbaik yang bisa kulakukan.."
pikirnya.
Minato juga bersiap dengan membentuk
suatu segel tangan.
"Apa kalian bersiap untuk menyerangku??
Kalaupun begitu kalian tak akan
mendapatkan Obito tepat waktu.." ucap
Madara. "Dan kalian pasti mengerti, kan,
kalian tak akan bisa menghentikanku hanya
dengan bunshin.."
"Ukhhh!!!" Obito masih tampak kesakitan.
Dan di saat-saat itu, ia teringat akan teman-
temannya. Kakashi, Rin, juga gurunya.
Di sisi Sasuki, ular yang ditungganginya
terus menerobos menuju puncak, menuju
tempat Obito. Tapi kemudian, tangan-
tangan yang muncul dari tubuh Juubi
menghalanginya. Namun meski begitu,
jaraknya sekarang sudah cukup. "Sudah
cukup sampai di sini saja, Aoda,
menghilanglah!!" perintah Sasuke.
"Aku mengerti, Sasuke-sama!!" ucap Aoda
dan kemudian ia menghilang. Sasuke
kemudian meloncat, membentuk Susano'o
dan kemudian bersiap untuk melesatkan
anak panahnya.
Di sisi Obito, ia terus teringat dengan saat-
saat itu. Waktu itu, Kakashi sedang bersama
dengan Rin, berdua. Sementara Obito, ia
bersama dengan gurunya, Minato, tak jauh
dari tempat itu.
"Jangan menyerah." ucap Minato waktu itu.
"Rin.. kau menyukainya, bukan? Suatu hari
nanti, kita akan menjadi hokage.. Obito.."
ucapnya lagi.
Batsss!!! sebelum Sasuke melesatkan anak
panahnya, Minato sudah berada di hadapan
Obito dan langsung menebas tubuh Obito.
"Se-sensei.."
"Obito..?" Minato baru sadar. Ia langsung
ingat dengan kejadian itu. Manusia
bertopeng yang ia lawan dulu, Minato baru
sadar kalau itu Obito. "Apa itu... kau??"
tanya Minato.
"Yah, itu kesalahan.." ucap Madara. "Tapi.."
"Apa mereka melakukannya??" para shinobi
bertanya-tanya. "Itu hokage keempat!!"
ucap shinobi yang lain.
"Dia menggunakan kage bunshin dengan
shunshin no jutsu. Apa sejak awal dia
sudah menandainya??" pikir hokage kedua.
"Tanda Hiraishin tak pernah menghilang.
Aku belum memberitahumu itu kan, Obito?"
ucap hokage keempat. Tampaknya, tanda
bekas pertarungan yang dulu masih tersisa
sampai sekarang.
"Kalau kau masih hidup, aku ingin kau
menjadi hokage." ucap Minato.
"Kenapa.."
"Pada akhirnya semua ini berakhir dengan
cepat. Sekarang yang harus kita lakukan
adalah menyegel zombie itu, dan perang
akan berakhir." ucap Sasuke. "Tentu saja,
kita juga akan mengurus raksasa ini nanti."
"Kenapa.. kau yakin sekali kalau perang ini
akan segera berakhir?? pengkhianat.."
ternyata Obito masih sadar. Sasuke dan
hokage keempat kaget. Dan secara
mengejutkan dan tiba-tiba, tubuh Juubi
menciut.
"Dia memblok usaha Madara untuk
mengendalikannya!! Karena sejak awal,
inilah yang diinginkannya!! Dia ingin
menjadi... Jinchuriki Juubi!!"
Secara mengejutkan yang akan menjadi
jinchuriki Juubi adalah Obito, dan ia telah terlahir.
Bersambung ke Naruto Chapter 638

0 komentar:

Post a Comment

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!